Cari kerja ala India
Posted by: "Mahmud Kori Effendi" pak.kori@gmail.com pak_kori
Wed May 16, 2012 11:27 pm (PDT)
dari lapak sebelah...
Strategi mencari kerja di USA ala komunitas India
Posted by: Irsal Imran
Fri Dec 17, 2010 1:40 pm (PST)
Sedikit cerita mengenai orang2 India, krn saya dulu kuliah di jurusan sipil yg 80 persen mahasiswanya adalah India, sehingga sempat merasa jadi orang India:). Walaupun di hampir semua pelajaran mereka lebih banyak bertanya pelajaran ke saya dari pada saya nanya ke mereka, umumnya mereka bisa mendapatkan pekerjaan dalam waktu yg sangat singkat (hanya 1-2 bulan).
Setelah tamat saya sempat mencari kerjaan kemana-mana dan jadi pengangguran lebih dari 6 bulan. Selain karena kondisi amrik yg pada saat itu masih dlm resesi awal tahun 90-an, juga masih membawa gaya Indonesia dlm mencari pekerjaan, yaitu ngirim resume dan menunggu:).
Akhirnya setelah hampir nyerah dan uang cuman tinggal beberapa ratus perak (sudah hampir rencana minta bokap buat ngirim tiket pesawat), salah satu teman India yg dulunya sering saya bantu dlm ngerjain tugas, dll., ngajak saya utk menginap di apartemennya di Houston, dan nggak perlu khawatir ttg biaya hidup.
Teman saya ini sewa apartemen 2 kamar dimana satu kamar dipakai buat dia,istrinya serta 2 anaknya yg masih kecil, dan kamar satunya lagi kemudiansaya pakai berdua dg teman kuliah juga yg baru tamat dan sedang nyari kerja. Dari situ saya udah kagum demi temannya dia rela bersempit2an dg keluarganya.
Di sana saya di ajak ke beberapa India lain yg sudah kerja, dan apartemen mereka penuh dg India2 yg sedang nyari kerja yg datang dari segala penjuru amerika. Mereka yg sudah punya kerja, walaupun single, menyewa apartemen 2 kamar yg besar, sehingga bisa menampung India2 lain yg umumnya belum dikenal utk sama2 tinggal di sana.
Hari pertama tinggal di rumah teman, saya disodorkan list nama serta nomortelepon manager2 perusahaan2 konsultan sipil di Houston. Teman saya bilang hanya mengirim resume tidak ada gunanya krn mereka menerima puluhan resume sehari dan bisa2 langsung dibuang ke tong sampah:). Saya disuruh menelpon satu2 manager2 yg ada dilist.
Dengan memaksakan diri saya coba telepon di list yg paling atas, dan
dijawab...kita lagi nggak perlu karyawan baru..dan saya cuman bisa bilang ok...dan menutup telepon. Teman India saya geleng2 kepala mendengar cerita saya, dan dia mulai mengajarkan bagaimana menghadapi penolakan. Saya diajarkan utk mengatakan bahwa saya tertarik dg perusahaan anda, dan ingin mengetahui lebih lanjut ttg perusahaan tsb. Kalau dia bilang dia nggak punya waktu, tanyakan dimana dia makan siang dan ajak makan siang bareng sambil ngomong ttg bisnis.
Akhirnya saya praktekan ajaran India tsb...dan benar urutan komunikasinya kurang lebih sama dg yg disimulasikan oleh si India. Kemudian si manager bilang dia akan telepon saya. Ternyata benar..besoknya saya diundang langsung ke kantornya dan dapat kerja hanya hitungan 1-2 minggu di perusahaan konsultan yg termasuk multinasional. Dari situ saya mengerti bagaimana India2 bisa sukses walaupun berada dimana saja.
salam,
-Irsal
Cheers!
Mahmud Kori Effendi
Universitas Negeri Semarang (UNNES)